9 Jan 2012

PENGELOLAAN BISNIS LAUNDRY DENGAN PENGEMBANGAN BADAN USAHA MELALUI SISTEM PEMBERI WARALABA-FRANCHISE DALAM MENJALANKAN BISNIS INI

Dalam pembahasan pada blog ini, saya akan membahas tentang badan usaha yang cocok dengan bisnis yang akan saya jalankan setelah sebelumnya membahas tentang Peluang Pasar Laundry Rumahan dan Lingkungan Bisnis yang ada pada Usaha Laundry. Dalam tulisan ini dengan menentukan jenis bentuk badan usaha yang nantinya akan menaungi bisnis laundry yang akan saya jalankan yaitu terutama untuk menentukan siapa yang menjadi pemodal dan apa peran serta tanggung jawab orang-orang yang terlibat di dalamnya. Di mana memiliki struktur bisnis yang lebih bagus serta terarah untuk kedepannya.

Saya memilih badan usaha melalui sistem pemberi waralaba-franchise, karena bagi saya Waralaba-franchise untuk pembisnis kecil dan menengah pemula sangat cocok sekali dan saya mengambil waralaba-franchise untuk mengembangkan bisnis laundry. Dengan memiliki lisensi salah satu jenis waralaba, pembisnis bagi pemula bisa belajar menjalani usaha dengan mengenali pola-pola peluang dan risikonya. Meski begitu, jangan asal salah memilih dalam jenis usaha waralaba. Franchise memudahkan pembisnis pemula untuk menjadi seorang entrepreneur yang lebih dasyat lagi, karena tingkat keberhasilan usaha dalam berbisnis dengan sistem franchise relatif lebih besar dibandingkan dengan memulai usaha sendiri yang dari nol. Walaupun itu tidak semuanya benar bahwa memulai berbisnis yang dari nol tingkat keberhasilan kecil karena itu semua tergantung pada sifat, pembawaan si pemilik usaha serta kegigihannya dalam mengembangkan bisnis. sebagai pemberi waralaba atau franchise Nasional yang handal dan mempunyai daya saing di dalam negeri dan luar negeri khususnya dalam rangka memasarkan produk dalam negeri.


APA SIH WARALABA ITU ?

Pengertian waralaba menurut PP RI No. 42 Tahun 2007 tentang waralaba, (Revisi atas PP No. 16 Tahun 1997 dan Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan No. 259/MPR/Kep/7/1997 Tentang Ketentuan dan Tata Cara Pelaksanaan Pendaftaran Usaha Waralaba), waralaba adalah hak khusus yang dimiliki oleh orang perorangan atau badan usaha terhadap sistem dengan ciri khas usaha dalam rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang telah terbukti hasil dan dapat dimanfaatkan dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian waralaba. (sumber : http://www.suwayuwo.com/2011/11/pengertian-waralaba-atau-franchise.html).
Dimana ada terdapat Franchisor atau pemberi waralaba dan Franchisee atau penerima waralaba:
  • Franchisor atau pemberi waralaba, adalah badan usaha atau perorangan yang memberikan hak kepada pihak lain untuk memanfaatkan dan atau menggunakan hak atas kekayaan intelektual atau penemuan atau ciri khas usaha yang dimilikinya.
  • Franchisee atau penerima waralaba, adalah badan usaha atau perorangan yang diberikan hak untuk memanfaatkan dan atau menggunakan hak atas kekayaan intelektual atau penemuan atau ciri khas yang dimiliki pemberi waralaba. (sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Waralaba). 

Kriteria Waralaba
Dalam PP No. 42 tahun 2007 disebutkan bahwa waralaba harus memenuhi 6 (enam) kriteria , yakni: 
  1. Memiliki ciri khas usaha.
    Suatu usaha yang memiliki keunggulan atau perbedaan yang tidak mudah ditiru dibandingkan dengan usaha lain sejenis, dan konsumen selalu mencari ciri khas yang dimaksud. (sistem manajemen, cara penjualan dan pelayanan, atau penataan atau cara distribusi). 
  2. Terbukti sudah memberikan keuntungan.
    Menunjuk kepada pemberi waralaba yang telah dimiliki kurang lebih 5 (lima) tahun dan telah mempunyai kiat-kiat bisnis untuk mengatasi masalah-masalah dalam perjalanan usahanya, dan ini terbukti dengan masih bertahan dan berkembangnya usaha tersebut dengan menguntungkan.
     
  3. Memiliki standar atas pelayanan barang dan jasa yang ditawarkan yang dibuat secara tertulis.
    Penerima waralaba dapat melaksanakan usaha dalam kerangka kerja yang jelas dan sama (standar operasional kerjanya).
     
  4. Mudah diajarkan dan diaplikasikan.
    Mudah untuk dilaksanakan sehingga penerima waralaba yang belum memiliki pengalaman atau pengetahuan mengenai usaha sejenis dapat melaksanakannya dengan baik sesuai dengan bimbingan operasional dan manajemen yang berkesinambungan yang diberikan oleh pemberi waralaba.
     
  5. Adanya dukungan yang berkesinambungan.
    Dukungan dari pemberi waralaba secara terus menerus seperti bimbingan operasional, pelatihan, dan promosi.
     
  6. Hak dan kekayaan intelektual yang telah terdaftar.
    Hak kekayaan intelektual yang terkait dengan usaha seperti merek, hak cipta, hak paten, rahasia dagang sudah di daftarkan dan mempunyai sertifikat atau sedang dalam proses pendaftaran di instansi yang berwenang.


Perjanjian atau kontrak Franchise
Kontrak franchise merupakan dokumen yang didalamnya berisi seluruh transaksi yang dijabarkan bersama dan tepat menggambarkan janji-janji yang dibuat dan harus adil serta menjamin kontrol untuk melindungi intergritas sistem.


Keuntungan Waralaba di banding bisnis lain: 
  • Biasanya mempunyai produk yang unik, tidak mudah ditiru.
  • Mempunyai konsep usaha yang telah terbukti berhasil. 
  • Sudah mempunyai nama.
  • Adanya standarisasi dan pengoperasian yang jelas (SOP).
  • Resiko kerugian yang rendah.
    (
    Sumber : http://bisnisukm.com/“waralaba”-apa-keuntungannya-2.html). 

Setelah mengetahui waralaba secara detail mulai dari pengerian peraturan pemerintah, kriteria, dan perjanjian kontrak sampai keuntungan yang di dapat.



Contoh Calon Franchise Laundry dengan persayaratan ketentuan dan keuntungannya dari franchise ini :

Super Wash Laundry merupakan franchise laundry pertama dan terbesar di Indonesia yang mengusung konsep LOW COST. Super Wash Laundry menawarkan paket franchise yang relative murah dan worth-it untuk dimiliki. Dengan slogan “we have everything you need” Super Wash Laundry memiliki beberapa pelayanan laundry yang lengkap dengan spesialisasi laundry kiloan, laundry satuan (dry clean), laundry helm, laundry karpet, dll. 


Keunggulan dalam segi inovasi produk dan layanan membuat Super Wash Laundry sangat layak diperhitungkan di kancah dunia franchise & waralaba tanah air. Berbekal menyebarkan semangat berwirausaha, Virdiansyah (President Director Edria Group – Super Wash Laundry), sejak 2009 hingga kini Super Wash Laundry telah melebarkan sayapnya dengan hadir di lebih dari 90 cabang yang tersebar luas di puluhan kota di Indonesia. Beberapa penghargaan telah diraih dalam kurun waktu yang relative singkat; Juara 1 Nasional Wirausaha Muda Berprestasi 2010, Finalis Wirausaha Muda Mandiri 2010, Franchise & Business Opportunity Best Seller 2010, 3rd Top Of Mind Brand Awareness 2011, dan masih banyak.

MENGAPA MEMILIH LAYANAN LAUNDRY SUPER WASH 
  1. Member Get Member. 
  2. On time. 
  3. Laundry bergaransi (rewash, return, free tanpa nota). 
  4. Free pick up delivery. 
  5. Pencucian tidak dicampur. 
  6. Selalu ada diskon special. 
  7. Super Express 3 jam jadi.
  8.  Banyak pilihan pewangi. 
  9. Fun & Friendly. 
  10. Exclusive packaging. 
  11. Laundry helm. 
  12. 1 customer 1 machine. 
  13. Teknik laundry sesuai washing care label. 
  14. Detergen ramah lingkungan. 
  15. Washer teknologi terbaru. 
  16. Laundry bag. 
  17. Laundry gratis saat opening.
DAN MASIH BANYAK LAGIIII 

PAKET INVESTASI PILIHAN 
Super Wash Laundry menawarkan 4 paket franchise pilihan :

  1. Paket Simple 41 Juta 
  2. Paket Super 53 Juta
  3. Paket VIP 80 JutaPaket Industri 100 Juta 

BEBERAPA POINT YANG MEMBEDAKAN ANTAR PAKET TERSEBUT DIANTARANYA : 
  • Segmentasi Market.
  • Kapasitas Produksi.
  • Design Outlet Workshop. 
  • Fasilitas.  
  • Paket Promosi & Strategi Marketing.  
  • Strategi Bisnis


Paket Industri diperuntukkan kepada para calon franchisee yang berminat sebagai rekanan/outsourcing perusahaan yang membutuhkan layanan laundry dalam partai besar.

Untuk harga per kg disesuaikan masing-masing daerah dengan memperhatikan daya beli masyarakatnya. Sebagai contoh untuk daerah Jawa Barat Rp 5.500/kg, untuk Jakarta Timur Rp.6500/kg, untuk daerah Bandung Rp.5500/kg, Luar Jawa Rp 6000-8000/Kg dan daerah Jogja sendiri Rp.3000/kg.

Strategi bisnis dari Super Wash Laundry dirancang khusus agar memungkinkan balik modal investasi / BEP dicapai dalam kisaran waktu 2 s/d 7 bulan. 

Kami yakin dan percaya dengan bekerjasama dengan Anda, bersama kita akan menggapai kesuksesan yang kita inginkan, berkembang bersama, memajukan masyarakat sekitar kita dengan membuka lapangan kerja dan menjadi bagian dalam memajukan bangsa negara Indonesia.


Super Wash menyediakan 3 macam bentuk paket diantaranya :

  • Paket INDUSTRI 100 JUTA
PAKET INDUSTRI 100 JUTA
Franchise Fee 5 tahun
Vacuum Table 1 unit
Boiler System 10-25 Ltr 1 unit
Washer Front Load 7 kg 1 unit
Washer Top Load 10 kg 1 unit
Dryer Gas 10 kg 2 unit + Tabung Gas 2 unit
Vacuum Cleaner 1 unit
Timbangan Digital 1 unit
Heavy Duty Ironing 2 unit
Tools & Chemical (Dry Clean & Laundy Helm)
Perlengkapan & Peralatan
Bahan Baku Laundry (softener, detergen, pewangi)
Chemical Laundry 1 paket
Paket Media Promosi
Furniture
SOFTWARE + Computer
Printer dot matrix 1 unit
BIAYA FRANCHISE 100.000.000
Belum termasuk biaya kirim, transportasi & akomodasi, sewa tempat, operasional tim pengerjaan
  • Paket VVIP 80 JUTA
PAKET VIP 80 JUTA
Franchise Fee 5 tahun
Washer Front Load 7 kg 1 unit
Washer Top Load 9,5 kg 1 unit
Washer & Dryer 7 kg 1 unit
Tumble Dryer 1 unit
Dryer Gas 10 kg 1 unit
Vacuum Cleaner 1 unit
Timbangan Digital 1 unit
Heacy Duty Ironing 2 unit
Tools & Chemical (Dry Clean & Laundry Helm)
Perlengkapan & Peralatan
Bahan Baku Laundry (softener, detergen, pewangi)
Chemical Laundry 1 paket
Paket Media Promosi
Furniture
SOFTWARE + Computer
BIAYA FRANCHISE 80.000.000
Belum termasuk biaya kirim, transportasi & akomodasi, sewa tempat, operasional tim pengerjaan

  • Paket Super 53 Juta
PAKET SUPER 53 JUTA
Franchise fee 5 tahun
Washer Front Load 7 kg 1 unit
Washer Top Load 9,5 kg 1 unit
Dryer Gas 10 kg 1 unit
Timbangan Digital 1 unit
Heavy Duty Ironing 2 unit
Tools & Chemical (Dry Clean & Laundry Helm)
Perlengkapan & Peralatan
Bahan Baku Laundry (softener, detergen, pewangi)
Chemical Laundry 1 paket
Paket Media Promosi
Furniture
Software
BIAYA FRANCHISE
53.000.000
Belum termasuk biaya kirim, transportasi & akomodasi, sewa tempat, operasional tim pengerjaan
  • Paket Super 41 JUTA
PAKET SIMPLE 41 JUTA
Franchise fee 5 tahun
Washer Font Load 7 kg 1 unit
Dryer Gas 10 kg 1 unit
Timbangan Manual 1 unit
Heavy Duty Ironing 1 unit
Dry Clean Tools & Chemical 1 paket
Perlengkapan & Peralatan
Bahan Baku Laundry (softener, detergen, pewangi)
Chemical Laundry 1 paket
Paket Media Promosi
Furniture
Software
BIAYA FRANCHISE 
41.000.000
Belum termasuk biaya kirim, transportasi & akomodasi, sewa tempat, operasional tim pengerjaan

    PERSYARATAN MENJADI MITRA
    1. Perorangan atau perusahaan yang memiliki ketertarikan dengan bisnis laundry kiloan. 
    2. Semangat berwiraswasta dengan keinginan kuat untuk berhasil menjalankan bisnis Super Wash. 
    3. Sanggup untu mengembangkan dan berperan aktif dalam mengoperasikan bisnis Super Wash. 
    4. Menjalankan Standart Operating Procedure (SOP) yang menjadi dasar kekuatan bisnis Super Wash. 
    5. Memiliki modal untuk mengambil paket bisnis yang dipilih, membiayai seluruh persiapan yang diperlukan dan juga untuk dana cadangan awal operasional laundry. 
    6. Memiliki integritas yang tinggi. 
    7. Jujur dan bertanggung jawab dalam menjalankan kewajiban sesuai yang tertera dalam perjanjian kerjasama bisnis. 
    8. Memahami setiap keuntungan dan resiko dalam menjalankan bisnis Super Wash. 

    4 TAHAP AWAL BERGABUNG FRANCHISE SUPER WASH : 
    1. Calon Franchisee Mengisi Form Aplikasi.
    2. Transfer Commitment Fee Rp. 2.500.000 
    3. Interview. 
    4. Jika interview LOLOS, proses dilanjutkan survey lokasi.
     
    FASILITAS SUPPORT yang DIPEROLEH SEBAGAI MITRA :
    1. Mendapat Standart Opertional Procedure (SOP) ; teruji dan mudah di aplikasikasi.
      • Sistem Manajemen Keuangan 
      • Sistem Manajemen Operasional
      • Sistem Marketing & Promosi
      • Sistem Pengelolaan Laundry
      • Sistem Quality Control
      • Sistem Manajemen SDM
    2. Supply bahan baku laundry rutin :
      Deterjen. pewangi, softener, chemical, dan plastik laundry Super Wash.
    3. Supply mesin - mesin laundry.
    4. Supervisi, Menitoring, Konsultasi rutin, Evaluasi.
    5. Supporting Management :
      Jika mitra mengalami kendala yang sangat berat dan tidak dapat di atasi dengan prosedur standart yang ada , manajemen akan dikirim dari pusat untuk membantu mengurai masalah yang dihadapi.
    6. Support pengajuan kerjasama laundry dengan instansi, perusahaan, perkantoran, pabrik, rumah sakit, hotel, apartement, real estate, rusun, salon & spa, resto, social community, dll.
    7. Software Super Wash.
    8. Paket promosi dan strategi pemasaran khusus.
    9. Design interior - eksterior workshop dan Design tata ruang workshop. 

    OUR SERVICE : 
    1. Laundry Kiloan 
    2. Laundry Eksklusif 
    3. Laundry Dry Clean 
    4. Laundry Helm 
    5. Laundry Karpet6. Laundry Sofa 
    6. Laundry Matras & Spring Bed 

    9 LANGKAH CEPAT DAN MUDAH UNTUK MENJADI MITRA :
    1. Calon Mitra mengisi From Aplikasi untuk Menjadi Mitra. 
      • Via Email
      • Via Website
      • Via SMS
       
    2. Jika aplikasi diterima, proses dilanjutkan dengan pembayaran I (pertama), Commitment Fee+Biaya Survey=Rp. 2.500.000 (Jawa dan Luar Jawa).
      • Sudah termasuk dalam paket bisnis.
      • Belum termasuk biaya transportasi dan akomodasi.
       
    3. Penjelasann kriteria calon lokasi usaha, persiapan pemilihan lokasi dan penjadwalan survey.
      Setelah lokasi disurvey, dilanjutkan dengan penandatanganan MoU (kesepakatan awal) bersama surveyor.


    4. Setelah MoU, dilanjutkan dengam pembayaran II (ke-dua) sejumlah 80% dari nilai paket bisnis yang dipilih yang telah dikurangi Rp. 2.500.000 dari pembarayan pembayaran I.

    5. Persiapan pra operasional baik oleh manajemen super wash laundry maupun mitra.
      • Flooe plan 
      • Renovasi 
      • Rekruitment staff 
      • Pengadaan barang 
      • Pengiriman barang selain mesin
       
    6. Setelah barang dilanjutkan dengan pembayaran III pelunasan sisa dari nilai paket bisnis yang dipilih.
      Setelah proses pembayaran tersebut selesai, dilanjutkan pengiriman mesin dan penjadwalan training & opening.

    7. Penandatangan perjanjian kerjasama bisnis antara super wash dan mitra.

    8. Penerahan SOP, dilanjutkan training+supervisi bagi pengelola dan karyawan oleh manajemen super wash laundry di tempat mitra.

    9. Masa promosi, workshop mulai operasional, soft opening, grand opening. 


    Itu lah sebuah contoh salah satu Franchise Laundry yang nanti akan saya pilih dalam menjalankan binis laundry. Dalam super wash mengusung konsep LOW COST relative murah dan worth-it untuk dimiliki. Hal yang perlu di ingat ialah JANGAN SALAH PILIH !! Banyak Franchise laundry kiloan yang “mengaku terMURAH” dan juga dalam bentuk Penawaran Investasi Laundry yang bisa menggunakan nama sendiri tanpa ada track record yang baik. Hargai uang yang anda keluarkan pada investasi yang tepat. Jangan sampai kecewa dikemudian hanya karena ingin menekan dana investasi awal. 
    Super Wash sudah terbukti dengan jelas walaupun mengusung konsep LOW COST disini sudah tebukti dan teruji bahwa untuk Menjadi Low Cost Franchise Laundry ternama dan terkemuka pertama di Asia dengan memiliki lebih dari 500 cabang di tahun 2015 karena kualitas dan inovasinya dengan berkualitas dan super wash lebih dari 90 cabang. Dengan kerjasama yang baik, optimis, bisnis laundry ini akan bertumbuh dengan baik dan memberi manfaat bagi pelanggan, franchise, franchisor juga masyarakat dalam lingkungan tersebut karena tersedianya lapangan kerja.


    TERIMA KASIH... GOOD LUCK TEMAN- TEMAN




    Sumber super wash Laundry : 
    http://www.franchiselaundry.com/Galeri.html http://waralabaku.com/franchise-super-wash-laundry

    LINGKUNGAN BISNIS YANG ADA PADA USAHA LAUNDRY


    Melanjutkan tulisan saya diblog sebelumnya tentang Membaca "Peluang Pasar Usaha Laundry Rumahan". Dimana tidak di pungkiri lagi bahwa di dalam kegiatan berbisnis pasti terdapat yang namanya suatu lingkungan dalam bisnis tersebut yang ada disekitar usahanya. Lingkungan merupakan suatu kondisi yang memiliki hubungan satu dengan yang lainnya baik manusia dengan alam (binatang ataupun tumbuhan) saling memiliki keterkaitan diantara kedua hal tersebut. Di dunia bisnis pun tidak jauh berbeda halnya dengan suatu lingkungan dalam kegiatan sehari-hari. Tidak hanya dalam hal lingkungan sehari-hari saja. Di dunia bisnis pun memiliki lingkungan bisnis yang terdapat dalam menjalakan bisnis tersebut terutama untuk suatu lingkungan bisnis usaha dalam hal bidang bisnis yang sama. Lingkungan bisnis yaitu lingkungan bisnis laundry dimana memiliki hubungan satu dengan yang lainnya sehingga akan berpengaruh dan saling keterkaitan dengan yang lainnya pada bisnis laundry. Dalam kondisi yang terjadi pada penjelasan diatas disinilah akan terbentuknya suatu lingkungan bisnis, yang mana lingkungan bisnis laundry ini merupakan sumber perubahan akan sebuah peluang dan memiliki adanya sebuah resiko dari lingkungan bisnis tersebut.

    Lingkungan bisnis memiliki ruang lingkup yang sangat luas. Yang mana akan menjadi sumber perubahan adanya suatu peluang yang dapat menimbulkan pengaruh-pengaruh yang ada disekitar lingkungan bisnis, terutama untuk bisnis usaha yang sama dalam menjalankan bisnis tersebut (usaha lanudry) serta resiko yang akan terjadi dari timbulnya perubahan lingkungan didadalam bisnis laundry. Lingkungan bisnis dalam bidang yang sama memiliki para pesaing/kompettitor lainnya yang ada di lingkungan bisnis laundry. Hal ini harus diwaspadai akan pengaruh yang terjadi dalam menjalankan bisnis ini. 

    Lingkungan bisnis laundry, terdapat suatu lingkungan bisnis yang sama dibidang usahanya terdapat suatu sumber perubahan peluang serta resiko yang ada dalam lingkungan bisnis laundry. Lingkungan bisnis laundry dilihat dari pemasok, subitusi, pesaing, konsumen serta pendatang baru. Tidak hanya itu saja lingkungan bisnis laundry memiliki hubungan keterkaitan dengan ekonomi, tekologi, sosial, alam, serta politik pemertintahan dan hukum. Untuk itu para pembeisnis harus jeli, cermat dan teliti dalam melihat kondis-kondisi lingkungan bisnis yang ada. 

    Lingkungan bisnis dapat di lihat dari penentuan tempat lokasi yang yang strategis, pesaing/kompetitor didalam wilayah tersebut tidak terlalu banyak. Pada usaha laundry yang akan saya jalankan lingkungan bisnis dari tempat lokasi yang saya pilih sangat strategis dan mudah untuk dijangkau oleh konsumen yang dilalui kendaraan, dimana wilayah ini belum terlalu banyak para pesaing/kompetitor di bidang bisnis laundry ini. Dengan lokasi yang saya akan pilih saya melihat peluang usaha yang nantinya akan berjalan dengan baik dan lancar serta terus berkembang. Daya minat konsumen pun juga tinggi akan kebutuhan dalam bentuk pelayanan jasa ini.
     
    Lingkungan Bisnis dari segi perubahan Ekonomi Masyarakat.
    Pertumbuhan pada ekonomi masyarakat sangat berdampak pada berbagai jenis-jenis usaha apapun, dalam arti tidak hanya pada usaha laundry saja tetapi dalam segala jenis usaha bisnis lainnya. Nantinya akan memiliki dampak terhadap daya beli masyarakat yang tinggi ataupun memiliki daya beli yang rendah terhadap pengaruh adanya perubahan ekonomi tersebut yang akan berdampak pada bisnis laundry yang akan nantinya saya jalannkan terhadap pengaruh akan pengembangan bisnis laundry saya.
    Kebutuhan ekonomi menyebabkan sebagaian besar menjadi keluarga super sibuk yang kurang tidak mementingkan urusan rumah tangga, seperti mencuci apalagi yang tidak memiliki pembantu rumah tangga. Maka banyak orang yang beralih ke laundry kiloan atau laundry dengan sistem permeteran. Dengan adanya memiliki tingakat pendapatan yang lebih banyak. Bahkan disamping itu sekarang sudah tidak menjadi masalah akan patokan harga yang dikeluarkan. Masyarakat yang berpenghasilan rata-rata diatas hal ini tidak menjadi masalah karena baginya penggunaan jasa laundry sangat membantu dan menguntungkan untuk mereka yang super padat dan sibuk akan pekerjaannya bahkan kebutuhan untuk mencuci merupakan kebutuhan pokok baginya.
     

    Misalnya yang tadinya masyarakat yang bependapatan rendah dan menjadi naik akan pendapatan mereka yang di dapat, ataupun justru sebalik pendapatan yang menjadi menurun karena suatu hal. Dampak negatifnya yaitu berkurangnya minta konsumen karena adanya kenaikan harga-harga kebutuhan pokok walaupun pada usaha bisnis ini tidak terlalu besar berpengaruh tetapi anggapan masyarakat yaitu lebih mementingkan untuk kebutuhan pokoknya terlebih dahulu dan kalau kondisi sudah normal baru mereka akan menggunakan jasa laundrynya. Ilustrasi diatas menujukkan untuk masyarakat yang berpenghasilan menengah dan rendah. 

    Ataupun memang mereka sudah menyisihkannya dari pendapatannya karena sebagian dari masyarakat untuk kebutuhan akan penggunaan jasa laundry termasuk ke dalam kebutuhan pokok dimana kebutuhan wajib setelah kebutuhan primer, karena sebagaian besar masyarakat terutama untuk kota jakarta merupakan masyarakat yang menjadi keluarga yang super sibuk, masyarakat yang kurang tidak mementingkan dalam urusan rumah tangga yang dapat semua kegiatan itu akan menyita waktu dan tenaga. Pekerjaan serta aktifitas yang padat sehingga masyarakat tersebut tidak sempat memiliki waktu untuk urusan dalam mencuci pakaiannya.

    Maka dari contoh masyarakat diatas ini merupakan calon konsumen yang akan menggunakan jasa laundry karena bagi mereka lebih mudah dan praktis waktunya tidak terbuang sia-sia terutama untuk ibu rumah tangga yang bekerja dan tidak memiliki pembantu rumah tangga, dan juga pemuda-pemudi/karyawan-karyawati yang merantau dan juga untuk para instasi-instasi yang biasanya memiliki hubungan kerjasama. Dengan adanya menjadi kebutuhan saat ini bahkan disamping itu sekarang sudah tidak menjadi masalah akan patokan harga yang dikeluarkan. 

    Maka dari itu sebagai pemilik usaha dan yang mengembangkan usaha laundry ini kita harus sangat jeli terhadap dampak serta perubahan yang akan terjadi terutama pada harga-harga yang tidak stabil harus bisa sering-sering untuk mengecek kondisi harga pasar seperti apa dan bagaimana.Lingkungan Bisnis laundry melihat adanya hubungan diantara Pesaing/Kompetitor dalam bisnis yang sama serta melihat akan adanya Pendatang Baru dalam bisnis laundry dan Timbulnya Barang Subsitusi.
     
    Dalam menjalankan dan mengembangkan bisnis yang sama yaitu bisnis laundry di mana banyak sekali pesaing/kompetitor lainnya pada setiap wilayahnya. Apa lagi sekarang ini bisnis laundry mulai bertumbuhan dan bertebaran dimana-mana bahkan didaerah pun juga tidak mau kalah ketinggalannya dengan yang di kota. Banyaknya pembisnis yang bermunculan ditambah dengan minat daya masyarakat yang tinggi akan kebutuhannya saat ini. Maka itu kita sebagai pemilik usaha harus melihat dari pesaing/kompetitor dalam bentuk hal apa saja, misalnya mengatahui servis yang diberikan para pesaing itu apa saja dan seperti apa, sehingga memiliki pandangan kedepan untuk tidak melakukan hal yang tidak sama dengan pesaing/kompetitor lainnya. Membuat lebih berbeda dengan selalu berinovasi serta meningkatkan kualitas serta kuantitas sehingga tidak kalah saing dengan pesaing/kompetitor yang ada di lingkungan bisnis laundry. Memiliki harga jual yang relatif dan yang masih bisa di jangkau untuk semua golongan (baik golongan keatas atau menengah) dan berkwalitas yang unggul.
    Sebagai contoh kompetitor menggunakan mesin yang mahal dan berkualitas dengan harga yang terjangkau, maka upaya saya yang akan dilakukan yaitu dengan meningkatkan teknologi yang tinggi dengan mesin cuci yang berkualitas dimana menggunakan teknologi yang canggih dimana terdapat sebuah program tersendiri di dalamnya untuk mencuci pakaian dengan melihat dari jenis-jenis bahannya. Ataupun saya akan menyediakan tempat yang nyaman bagi konsumen dan memiliki fasilitas yang unggul dalam hal kenyamanan dan pelayanannya disisi lain dalam penggunakan bahan-bahan baku tidak sembarangan jenis detergen, pewangi dan bahan baku pendukung merupakan pilihan yang terbaik dan berkualitas, tidak akan membuat baju konsumen menjadi rusak dan lesu ataupun luntur. 

    Pendatang baru dalam lingkungan bisnis laundry masih banyak akan bermunculan yang dapat berpengaruhnya dilingkungan bisnis ini karena peluang yang sangat banyak dan besar dan keuntungan yang didapat, maka dari dengan kondisi masyarakat yang tinggi akan penggunaan jasa laundry masih akan terus mengundang pendatang baru didalamnya. Sebagai pemilik usaha mengantisipasi kondisi ini saya akan terus berinovasi dan masih meningkatkan keunggulan yang berkualitas. Timbulnya Barang subsitusi dalam lingkungan bisnis yang dapat menggantikan penggunaan jasa laundry yaitu mungkin banyaknya bermunculan mesin cuci yang canggih sehingga bisnis laundry tidak akan berjalan efektif lagi. 



    Lingkungan Bisnis terdapat hubungan perubahaan dari segi Variabel Ekonomi diantaranya harga, daya beli konsumen, serta pendapatan yang dapat memiliki sumber perubahan peluang dan resiko yang ada dalam lingkungan bisnis laundry terutama dalam kegiata usaha yang sama.
    1. Harga
      Harga merupakan hal yang sangat krosial bagi semua pihak yang nantinya akan membawa pengaruh apakah positif atau negatif. Dalam menetapkan suatu harga jual yang akan diberikan kepada konsumen. Harga jual yang diberikan kepada konsumen tersebut sudah merupakan keuntungan yang diperoleh. Ditetapkan harga jual pada usaha laundry saya dimana seebelumnya melihat kondisi masyarakat sekitar dan membuat riset akan harga jual dan kondisi daya beli mereka. Harga jual yang nanti saya berikan masih terjangkau akan semua golongan pendapatan masyarakat (baik menengah mau kalangan atas).


      Yang tidak dilupakan ialah dalam melihat akan harga jual para pesaing kita yang diberikannya apakah lebih rendah atau lebih tinggi kepada konsumen. Setidaknya memiliki perbedaan yang ada sehingga konsumen bisa memilih dan melihat jasa siapa yang akan digunakan apakah lebih baik atau tidak. Pada variabel ekonomi harga dalam lingkungan bisnis tidak akan menentu patokan harga yang ada dipasar, maka dari itu harus setiap saat dalam beberapa waktu untuk mengecek terhadap terhadap harga pasar saat ini. Harga pada variabel ekonomi akan berpengaruh pada harga bahan baku yang ada terutama menjelang hari-hari raya besar kebutuhan pokok tinggi. Dalam usaha bisnis laundry ini tidak terlalu mendapatkan pengaruh dampak akan harga pasar, biasanya yang berpengaruh yaitu kebutuhan yang termasuk dalam kebutuhuan pokok manusia yang utama (primer). Terhadap bahan baku pada bisnis laundry kenaikan hanya sekitar berapa persen dan harga jual juga bertambah yang diberikan kepada konsumen. Tetapi jangan disepelekan karena hal ini akan berdampak pada penurunan minat konsumen. Apabila harga pasar dan berpengaruh terhadap bahan-baku maka harga pasar yang saya nanti akan menambahkan harga jual kepada konsumen dengan diiringi pelayanan (servis) yang diberikan sehingga konsumen merasa wajar dengan adanya kenaikan harga dan juga disertai peningkatan fasilitasnya. Harga yang terlalu murah pun akan menimbulkan spekulasi yang tidak baik mungkin didalamnya terdapat kecurangan dalam memprice bahan baku ataupun bahan pendukung lainnya. Bahwa lebih jelas dan pasti harga yang terjangakau ataupun harga yang tinggi tertapi masih batas wajar mempunyai kualitas yang tinggi pula.

    2. Daya Beli Konsumen
      Daya beli/dukung konsumen terhadap penggunaan jasa laundry dimana kondisi disaat ini yang sekarang ada, konsumen sangat membutuhkan akan jasa mencuci yang berkualitas dan bagus serta terpecaya untuk memenuhi kebutuhannya dalam hal yang satu ini yaitu mencuci. Mencuci merupakan kebutuhan pokok semua orang. Selama orang masih pakai baju, bisnis laundry masih tetap akan hidup, dengan jangkauan pangsa pasar laundry yang lebih luas lagi mulai dari sasaran untuk rumah tangga, mahasiswa, rumah makan bahkan perhotelan.
      Daya beli konsumen yang tinggi pada usaha bisnis laundry yaitu masyarakat-masyarakat yang kegiatan seharinya dan waktunya sangat padat dengan hal apapun. Daya beli konsumen yang tinggi ialah terutama untuk masyarakat yang sibuk dengan kegiatan dan pekerjaan masyarakat yang super sibuk dan padat untuk mengurus pekerjaannya dan waktu pun tebuang dan tersita dengan pekerjaan itu, ibu rumah tangga yang tidak sempat mengurus pekerjaan rumah dan tidak memiliki pembantu, anak-anak kos yang perantauan, pemuda-pemudi yang belum menikah dan merantau diamana pekerjaan yang padat. Mereka itu lah pangsa pasar yang tinggi terhadap penggunaan jasa laundry. Bahkan sekarang ini banyak usaha bisnis laudry yang bekerja sama dengan instasi pemerintahan ataupun swasta dan juga hotel, wisama dan lain-lain.

      Dengan adanya aspek-aspek tersebut akan meningkatkan daya beli konsumen terus meningkat dengan kualitas serta hasil yang diberikan baik serta pelayanannya (sevices) yang tidak mengecewakan. Dimana sebagian masyarakat saat ini terutama untuk orang yang berpenghasilan tinggi tidak mempermasalahkan akan harga, karena mereka tau harga yang tinggi menentukan seberapa besar kualitas yang akan diberikan.

    3. Pendapatan
      Lingkungan bisnis memiliki hubungan dengan kondisi yang ada pada segi pendapatan tingkat penghasilan penduduk. Tingkat penghasilan penduduk ialah faktor penentu yang tidak kalah pentingnya karena bisa membawa sumber peluang ataupun resiko dalam lingkungan bisnis. Tinggi atau rendahnya tingkat penghasilan masyarakat di daerah lokasi yang saya akan gunakan untuk membuka bisnis laundry dalam hal ini saya telah menyesuaikan bisnis laundry dengan apa saja yang akan di butuhkan atau di inginkan masing-masing masyarakat di daerah tersebut. Misalnya dengan memberikan berbagai pilihan paket yang ada, contohnya untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah saya akan menggunakan paket hemat laundry yang akan saya tawarkan dengan fasilitas lengkap serta fasilitas pelayanan dan tidak begitu berbeda jauh dengan paket-paket lainnya biasanya dipakai masyarakatakan yang berpenghasilan menengah ataupun keatas. Semua itu sesuai dengan kemampuan dari pendapatan masing-masing masyarakat.
       

    Lingkungan Bisnis juga terdapat hubungan dari segi perubahaan Variabel Alam yang termasuk dalam iklim/cuaca, sosial dan politik pemerintahan yang dapat menjadi sumber peluang dan juga resiko yang ada dalam lingkungan bisnis laundry yang sama dalam bidang usahanya.
    1. Iklim/Cuaca
      Lingkungan bisnis dalam segi iklim/cuaca akan kondisi tersebut pun perubahan lingkungan bisa terjadi karena kondisi iklim/cuaca yang buruk apalagi kondisi saat ini yang tidak menentu yang sangat sulit untuk diprediksikan dan bisa sewaktu-waktu datang dengan tiba-tiba , sehingga pada saat ini yang mengakibatkan pakaian sering lebih mudah menjadi kotor, bahkan dimusim penghujan, dengan mencuci manual pasti akan sulit menjadi kering. Oleh karenanya banyak yang menyerahkan pakaian kotor mereka ke laundry-laundry. Selain itu juga pemakain bahan baku yang ramah lingkungan digunakan.


    2. Sosial
      Dalam segi sosial lingkungan bisnis laundry membawa perubahan akan gaya hidup dan juga serta tuntutan akan kesibukan yang padat dan memakan waktu yang banyak, sehingga banyak mahasiswa, karyawan, dan ibu rumah tangga, yang tidak memiliki waktu untuk mencuci pakaian mereka sendiri. Untuk itu mereka semua/masyarakat menyerahkannya pada jasa laundry. Kondisi sosial sekarang ini yang memanfaatkan gaya hidup malas untuk mencuci bahkan sudah menjadi Trend mencuci di laundry yang menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat saat ini di zaman sekarang ini.

    3. Politik Pemerintah
      Lingkungan bisinis pada usaha laundry dari segi politik pemerintah pun juga ikut berperan dalam hal mengeluarkan surat ijin usaha perdagangan (SUIP) dan juga pembayaran pajak yang diterima oleh pemerintah. Tetapi tidak segampang itu SUIP didapat semua harus sesuai dengan kenetuan dan persyaratannya apalagi banyak bisnis laundry yang menggunakan bahan-bahan berbahaya yang dapat merusak lingkungan. Dengan kata lain semua itu harus sesuai standr dari pemerintah mulai dari penggunaan bahan yang akan ramah lingkungan supaya lingkungan yang ada disekitarnya tidak tercemar adanya limbah tersebut. Kedua hal tersebut harus saling berkerjasama untuk mencapai tujuan bersama.
       


     Dapat disimpulkan bahwa lingkungan bisnis merupakan lingkungan yang berpengaruh sangat luas akan sumber peluang dan juga resiko yang ada disekitar para pembisnis. Untuk itu harus jeli, cermat dan teliti dalam melihat kondis-kondisi yang ada. Serta tetap dan akan terus berinovasi dalam mengembangkan bisnis usaha laundry yang memiliki perbedaan diantara yang bisnis laundry lainnya. Dengan target pasar yang ramai akan kebutuhan konsumen yang diinginkannya.  
    Semua hal tersebut memudahkan bagi saya dalam melakukan hal yang kurang dari pesaing dimana kekurangan para pesaing untuk kita sebagai sebuah keuntungan yang kita diambil dan bisa lebih dalam memaksimalkan kinerja yang berikan kepada kosumen. Memberikan inovasi-inovasi yang baru dibuat dan diciptakan yang selalu berbeda dengan para pesaing/kompetitor dalam lingkungan bisnis baik dari hubungan variabel ekonomi dan juga dari hubungan variabel alam.


    Semoga bermanfaat teman-teman semuanya